Untuk bisa membuat blog yang dicintai oleh Google
dibandingkan kompetitor, Anda harus memperhatikan semua aspek yang dijadikan
patokan oleh mesin pencari raksasa tersebut dan hal ini juga berlaku dengan
mesin pencari lainnya. Salah satu patokan tersebut adalah desain. Di sini
desain mencakup koding dan hasil dari koding itu sendiri atau tampilannya.
Koding adalah apa yang dibaca oleh algoritma, sedangkan tampilan yang akan
dilihat oleh pengunjung blog Anda.
Untuk itu, jika saat ini Anda sedang
membangun blog, cobalah untuk menerapkan beberapa tips membuat desain blog yang
seo friendly pada daftar berikut ini.
- Komposisi warna
Tidak banyak yang mengerti bahwa warna juga bisa dibaca oleh
mesin pencari Google, namun Mereka berfokus pada hidden link atau link
tersembunyi untuk memberantas spaming. Dalam perkembangannya, Google masih
menerapkan peraturan bahwa melakukan blending warna pada suatu kata atau link
dengan backgroundnya merupakan bentuk dari spam dan pantas untuk diberikan
pinalti, baik algoritma maupun manual.
Untuk itu, jika Anda ingin selamat dari pinalti, sebaiknya
perhatikan komposisi warna dari blog Anda tersebut. Hindari teks menyatu
warnanya dengan background.
Selain itu, warna juga sangat berpengaruh manakala
Anda ingin menempatkan iklan, khususnya iklan teks. Contoh saja, jika Anda
menggunakan AdSense sebagai alat monetasi, jangan sampai teks iklan terlalu
menyatu dengan warna blog. Para pakar sendiri berselisih pendapat mengenai hal
ini. Namun saat ini yang lebih aman adalah membuat iklan lebih mencolok dengan
membedakan warnanya.
Selain untuk mesin pencari dan iklan, warna juga sangat
penting bagi pengunjung. Contoh saja, Anda datang ke blog dengan warna yang
mencolok, merusak mata, misalnya warna biru pekat, putih, merah yang dipadukan
dengan warna-warna mencolok lainnya. Tentu saja Anda tidak betah dan akan
bertambah manakala informasi yang diberikan amat tidak berkualitas. Ketika
pengunjung tersebut pergi dengan cepat, maka bounce rate meningkat, memberikan
sinyal pada mesin pencari bahwa blog tersebut tak berkualitas. Untuk itu,
penting untuk memilih warna yang nyaman dilihat. Anda bisa mencari inspirasi
dari blog-blog besar.
- Jumlah dan tata letak widget
Semakin banyak kode, maka semakin berat pula suatu blog
untuk dibuka dan hal ini sangat berpengaruh terhadap optimalisasi mesin
pencari, berhubungan dengan bounce rate pula dan penilaian Google manakala Anda
mencoba membuat akun AdSense.
Cara terbaik untuk mengatur widget adalah dengan hanya menggunakan
widget yang populer, untuk menghindari widget-widget yang dibuat untuk
mengirimkan malware. Selain itu, gunakan widget seperlunya saja, yang hanya
benar-benar dibutuhkan. Jangan lupa juga untuk meletakkan widget di tempat yang
pengunjung nyaman melihatnya, bukan melayang (pop up) atau menghalangi konten
ataupun komponen lainnya, seperti navigasi dan iklan.
- Komposisi tag heading
Untuk membuat desain yang profesional dan seo friendly, Anda
juga harus memperhatikan tag heading, seperti H1, H2, H3, H4 dan seterusnya.
Pada umumnya mesin pencari akan melihat pertama kali blog Anda mulai dari tag
H1. Oleh sebab itu, terapkan H1 pada judul blog Anda di halaman homepage dan
judul konten di halaman konten. Dengan cara ini, kata kunci yang Anda sisipkan
pada judul akan memberi power yang baik bagi blog. Sedangkan untuk H2 bisa Anda
terapkan pada sub-judul di dalam artikel. H3 untuk related keyword dan H4 untuk
judul widget.
- Komponen lainnya
Ada beberapa hal lain yang harus Anda perhatikan untuk
membuat desain blog yang seo friendly. Diantaranya yang utama adalah jumlah
posting pada homepage. Sebaiknya tempatkan tidak terlalu banyak, namun juga
tidak kurang dari lima. Selain itu perhatikan juga penempatan navigasi. Menu
atau navigasi harus disimpan di tempat yang mudah dilihat dan dijangkau. Adapun
penempatan iklan, bisa Anda sesuaikan dengan tema blog Anda. Hindari penggunaan
iklan melayang atau iklan-iklan yang sangat memberatkan blog Anda.